Wednesday, October 3, 2012

VIRGINITY, "Sesuatu yang Harus Dihilangkan Sejak Remaja?" #Eeeh???


 Waduuuuuuh, kali ini gue mau mengankat masalah yang dewasa banget, hahahaha, tentang ke PERAWANAN di JOGJA. jeng jeng jeeeeeeeeeeeng... #mencekam

Kita semua tahu apa yang pertama kali diperhitungkan oleh para Ibu ketika akan mengijinkan putrinya tercinta melanjutkan sekolah di kota Jogja, kota para pelajar, yups, soal keamanan mereka dalam menjaga Keperawanan mereka. hmmmmm, seberapa pentng si keperawanan bagi seorang wanita? gue si ga tau, karena gue cowo dan gue udah sembuh, huehehehehehe.

Bagi kalangan cowo, emmmm, cowo akim seperti gue aja deh ya, keperawanan itu bagaikan sebuah tjuan utama, yups, laki-lak man si yang ga mau mempunyai istri perawan dan memerawaninya pada saat malam pertama? laki-laki mana yang mau dapet "bekas" orang lain? kalo lo mau, please jangan lanjutkan membaca, huehehehehe.

Bagi gue sendiri, menjaga keperawanan itu bagaikan menjaga 10 anak bayi yang hiperaktive dan berada di daerah perang palestina, susah meeeeen, cewe itu seneng liat cowonya seneng, dan akan selalu seneng kalo cowok nya seneng, kalo dalam bahasa gue tu cewe itu “geleman” atau dalam bahasa Bumi nya mau-mau aja, asal si pacar bahagia, iuuuuuuh, tau sendirikan cowo itu memikirkan sex setiap 6 detik, wooow jangn terkejut, sudah banyak kok data tentang ini, huehehehehe, dasar ya cowo!!! (gue cowok)

Di kota Yogyakarta sendiri, di tempat dimana gue sendiri sekarang mengadu nasib, ya sepertinya belum begitu menemui hal-hal tentang masalah sex bebas. Jujur gue pengan banget main ke pasar paling harum di joga, melihat bagaimana parahnya lokalisasi disana, namun gue sadar men, iman gue kayak asbes, terlihat kuat, kalo di grepe patah juga, huehehehehehe.

Di jogja sendiri ga gue pungkiri banyak cewe-cewe cantiknya men, dan bahkan mereka perfect, udah cantik, seksi, berdada besar, kaya, mudah gaul, sayang mereka bodoh dan sudah tidak perawan, okay gue cabut kata perfect nya. Huehehehehe.

Sebenernya sejak kapan si sex bebas itu ada? Emmmmm menurut gue si sejak belum ada pernikahan dan sejak para remaja menganggap pernikahan itu beban, yups, kita bayangin sekarang tentang pernikahan diuia muda, mau loe masih kuliah udah nggendok-nggendong si dedek? Mau lo ga tidur semalaman dan ga bisa main PES ama temen-temen gara-gara si dedek lagi mencret? Mau di kasih makan apa anak lo? Makan aja masih nodong ortu. Okay mulai merenung.

Jogja, kenapa harus jogja yang di cap dengan pergaulan bebasnya? Kenapa ga jakarta kota metropolitan atau bandung dengan cewe-cewe manisnya. Jujur sebenernya di semua kota ama aja men, yups, pengaruh budaya barat, dan pengaruh rasa nikmat itu sendiri men yang loe-loe ga bisa jaga, hmmmmm. Atau gara-gara artis idola loe?




ini jaman dulu banget si? dah basi wooooi!!!!!!


Kenapa keperawanan harus dilepas saat remaja? Gue sendiri masih ga ngerti men, jujur bagi gue menghunuskan si “dedek” gue ke cewek itu bagaikan menghunuskan pedang berkarat ke ulu hati orang tua gue men, sakiiiiiiit!!!!! Gue sendiri ga tau dengan pemikiran para pendahulu-pendahulu remaja di jogja ini sehingga mereka tega melepasnya gitu aja, apa alasan kalian? Enak? Enaknya cuma beberapa detik meeeen, ga cowo? Loe bukannya jadi cowok tapi jadi bapak!! huahahahaha.

80% remaja putri di Ponorogo pernah melakukan hubungan seks pranikah. Sedangkan pada remaja pria, data angka persentasenya sedikit lebih besar lagi.
Demikian data dari hasil survei secara acak selama kurun waktu enam bulan terakhir, yang disampaikan oleh Ketua KPPA (Kantor Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak) kabupaten Ponorogo, pada hari Jumat tanggal 17 Desember 2010.”
ARE YOU LOOK THAT????????????

80 persen broooo, 8 dari 10, 80 dari 100, OMG......


“Namun data angka persentase di Ponorogo itu masih dibawahnya data angka persentase di kalangan para mahasiswi kota Yogyakarta yang mencapai 97,05%, sebagaimana yang pernah dirilis oleh LSCK PUSBIH (Lembaga Studi Cinta dan Kemanusiaan serta Pusat Pelatihan Bisnis dan Humaniora) pada tahun 2002 yang lalu.
LSCK PUSBIH menemukan fakta dari 1.660 orang responden yang tersebar di 16 perguruan tinggi di kota Yogyakarta, 97,05% dari responden itu mengaku kehilangan keperawanannya dalam periodisasi waktu kuliahnya.
Lalu, dari 1.660 responden itu 73% dari mereka itu mengaku melakukan aktivitas seks pra nikahnya tersebut dengan menggunakan metode coitus interupt. Sedangkan selebihnya yang 27% mengaku melakukannya dengan menggunakan alat kontrasepsi.
Perihal tempat melakukan aktivitas seksnya tersebut, 63% mengaku melakukannya di tempat kos teman pria partner seksnya. 14% di tempat kosnya sendiri, 21% mengaku di losmen atau hotel kelas melati. 2% di tempat-tempat wisata.”
TEMPAT WISATA? ARE YOU SERIUOS??????????

Ga kebayang gue men kalo mergoki sejoli lagi ohok-ohok di atas monjali, atau di pintu masuk taman pintar, ya mereka melakukan hal yang tidak pintar di taman pintar, hmmmmmmm.

Okay masuk kesimpulan bro, seperti yang diwejangkan oleh ibu-ibu jaman dahulu

Le, gedang Kepok kuwi arep sansoyo keroso sepet-e yen deweke kuwi wis tau ngrasak-ake gedang Ambon.”
Ya atau dalam bahasa bumi nya, bahwa sanya pisang itu lebih enak dimakan jika sudah direbus dan dikasih keju diatasnya, #Eeeh

Untuk para pria, jangan jadi tipe pria bangsat bro, pria bangsat pasti akan dapet tante-tante, bukan cewek lagi, mau lo jadi berondong? Mending kalo si tante kaya, kalo kaya mbok atik??? mau lo hah?

Untuk para cewek, seorang makhluk yang sangat rapuh dan freak di daratan bumi ini, jangan lah engkau berfikir kalau apa yang disukai oleh sang kekasih, anda pasti suka, dan si cowo akan selalu setia ada disampinglo setelah mengambil kehormatan loe sist, inget ada fakta, dia hanya bakal setia kalo loe hamil, kalo ga? Belilah tisu dan kumpulkan teman curhat sebanyak-banyaknya!! kalo loe mau dapet cowok hebat dan sukses, jadilah seorang cewek Perawan!! setidaknya sampai di ranjang malam pertama yang syah, sakinah mawadah dan warohmah, amiiiiieeen. ^_^



Okaaaay mungkin cukup sekian dulu catatan indahnya kehidupan kita, tunggu catatan-catatan lain di chapter berikutnya, Seeyuuuuu ^_^


0 comments:

Post a Comment